Thursday 14 March 2013

Real Man Won't Look Back in Anger, and Stop Crying His Heart Out




" Slip inside the eye of your mind
Don't you know you might find a better place to play
You said that you'd never been
But all the things that you've seen will slowly fade away

So I start a revolution from my bed
'Coz you said the brains I had went to my head
Step outside the summertime's in bloom
Stand up beside the fireplace, take that look from off your face
You ain't ever gonna burn my heart out

So Sally can wait
She knows it's too late as we're walking on by
Her soul slides away
"But don't look back in anger", I heard you say

Take me to the place where you go
Where nobody knows if it's night or day
Please don't put your life in the hands
Of a Rock 'n' Roll band who'll throw it all away

Gonna start the revolution from my bed
'Coz you said the brains I had went to my head
Step outside 'coz summertime's in bloom
Stand up beside the fireplace, take that look from off your face
You ain't ever gonna burn my heart out

So Sally can wait
She knows it's too late as we're walking on by
Her soul slides away
"But don't look back in anger", I heard you say

So Sally can wait
She knows it's too late as we're walking on by
Her soul slides away
"But don't look back in anger", I heard you say

So Sally can wait
She knows it's too late as she's walking on by
My soul slides away
"But don't look back in anger, don't look back in anger"
I heard you say, at least not today "



Well , First group band in my Blog . . . their awesome albums make my life has soundtracks :) if there is Gods of music, Liam & Noel must be one of them. 




Oasis bermula sebagai evolusi dari band The Rain yang beranggotakan Paul McGuigan (bass), Paul Arthurs (gitar), Tony McCarroll (drum), dan Chris Hutton (vokal). Mengalami ketidakcocokan dengan Hutton, Arthurs mengajak kenalan Liam Gallagher sebagai pengganti. Liam kemudian menyarankan mengubah nama band mereka menjadi Oasis. Nama ini terispirasi dari sebuah poster Inspiral Carpets yang ada di dinding kamar Gallagher bersaudara. Salah satu venue yang tertera di poster tersebut adalah Oasis Leisure Centre di daerah Swindon, Wiltshire.

Oasis tampil untuk pertama kalinya pada 18 Agustus 1991 di klub Boardwalk, Manchester. Kakak Liam, Noel Gallagher, yang saat itu menjadi roadie Inspiral Carpets, pergi menyaksikan band adiknya bermain. Meskipun Noel dan teman-temannya tidak menganggap Oasis bermain cukup spektakuler malam itu, dia mulai mempertimbangkan kemungkinan menggunakan band adiknya sebagai jalan untuk lagu-lagu yang telah ia tulis selama beberapa tahun. Noel mendatangi Oasis meminta bergabung dengan syarat dia akan menjadi penulis tunggal dan pemimpin band, serta bahwa mereka akan merintis sukses komersial secara sungguh-sungguh. Arthur mengenang, “Dia memiliki segudang ide. Ketika dia baru masuk, kami hanyalah band yang membuat kegaduhan dengan empat macam suara. Tiba-tiba saja, banyak sekali ide baru.”Oasis bersama Noel Gallagher menggarap konsep musikal yang bersandar pada kesederhanaan, dengan Arthurs dan McGuigan dilarang untuk memainkan not dan chord dasar, McCarroll memainkan ritmik dasar, dan pengeras suara mereka dirancang untuk menghasilkan distorsi. Oasis menciptakan sebuah suara “samasekali tanpa kecekatan dan kerumitan, yang justru menghasilkan suara yang "unstopable".”



Mengikuti rilis terbatas demo lagu mereka "Columbia", singel resmi pertama Oasis, "Supersonic", dirilis pada bulan April 1994, mencapai posisi 31 di chart musik Inggris. Setelah itu, Oasis merilis lagu "Shakermaker". Lagu ini kemudian menjadi subyek gugatan plagiarisme, dengan Oasis membayar $500.000. Singel ketiga mereka, "Live Forever", menjadi yang pertama memasuki top-10 chart musik Inggris. Setelah sesi rekaman dan mixing yang sempat bermasalah, album perdana Oasis, Definitely Maybe, dirilis pada September 1994, memasuki cahrt pada posisi pertama, dan pada saat itu menjadi album perdana dengan angka penjualan tercepat di Inggris.






Menjadi bagian terbaik sepanjang tahun dengan rekaman dan penampilan live secara konstan, ditambah dengan gaya hidup hedonistik, mulai memberikan dampak terhadap band. Kebiasaan tersebut memuncak saat sebuah penampilan di Los Angeles pada bulan September 1994 dimana Liam dibawah pengaruh metamfetamin, menyebabkan sebuah penampilan yang tidak layak dimana dia membuat pernyataan menghina terhadap penonton Amerika dan kemudian melukai Noel dengan tamburin. Insiden tersebut membuat Noel marah hingga membuatnya meninggalkan band segera setelah tampil dan terbang ke San Francisco (dari kejadian inilah lagu "Talk Tonight" ditulis). Noel dilacak oleh Tim Abbot dari Creation Records dan mereka berkunjung ke Las Vegas. Disana, Gallagher dibujuk untuk melanjutkan Oasis. Noel kemudian berdamai dengan Liam dan melanjutkan tour di Minneapolis. Oasis melanjutkan singel keempat album Definitely Maybe, "Cigarettes & Alcohol", dengan singel Natal "Whatever", yang memasuki chart Inggris pada posisi tiga.



Pada masa ini, pers Inggris mengejar berita seputar persaingan antara dua band Britpop, Oasis dan Blur. Awalnya, Oasis tidak mengasosiasikan diri mereka dengan pergerakan Britpop dan tidak diundang pada acara BBC "Britpop Now" yang diperkenalkan oleh penyanyi Blur, Damon Albarn. Pada 14 Agustus 1995, Blur dan Oasis merilis singel baru pada hari yang sama, menyebabkan "The Battle of Britpop" yang mendominasi berita nasional. "Country House" karya Blur terjual lebih baik dari "Roll with It" karya Oasis dengan perbandingan 274.000 copy dan 216.000 copy dalam minggu pertama. Manajemen Oasis merilis beberapa alasan terkait "kekalahan" mereka, mengklaim "Country House" terjual lebih banyak karena lebih murah (£1,99 vs £3,99) dan karena terdapat dua versi berbeda dari "Country House" dengan lagu bonus berbeda yang mendorong penggemar setia membeli dua copy. Penejelasan lain yang diungkapkan Creation Reocords adalah behawa adanya masalah terkait barcode pada kemasan "Roll with It", yang tidak mencatat keseluruhan penjualan aktual. Noel Gallagher menyatakan dalam The Observer bahwa dia berharap Damon Albarn dan Alex James “terkena AIDS dan mati”, yang menyebabkan media menjadi riuh. Noel kemudian meminta maaf dalam surat tertulis kepada berbagai media.

Masa-masa berikutnya menjadi sedikit sulit bagi Oasis. Oasis diundang untuk sebuah episode dalam MTV Unplugged di Royal Festival Hall tetapi Liam tidak tampil dengan alasan sakit tenggorokan. Dia menonton penampilan rekannya dari balkon dengan rokok dan bir dingin, menggoda Noel yang bernyanyi. Empat hari kemudian Oasis pergi untuk tour Amerika tetapi Liam menolak untuk pergi. Oasis memutuskan melanjutkan tour dengan Noel pada vokal hingga Liam bergabung kembali kedalam tour pada 30 Agustus. Pada 4 September 1996, Oasis menampilkan "Champagne Supernova" dalam MTV Video Music Awards 1996 di Radio City Music Hall, New York City. Liam menganggu Noel saat golo gitarnya, lalu menyemburkan bir ke sebagian arena panggung sebelum keluar dengan kasar. Seminggu kemudian Noel terbang pulang tanpa rekan-rekannya, yang kemudian menyusul dalam penerbangan lain. Hal ini membuat media berspekulasi bahwa Oasis mengalami keretakan hebat. Gallagher segera berdamai dan memutuskan menyelesaikan tour mereka.


Noel 






Oasis menghabiskan akhir 1996 dan awal 1997 di Abbey Road Studios, London dan Ridge Farm Studios, Surrey untuk merekam album ketiga mereka, dengan perselisihan antara Gallagher bersaudara mewarnai sesi rekaman. Be Here Now dirilis pada bulan Agustus 1997. Didahului oleh singel nomor-satu "D'You Know What I Mean?", album tersebut menjadi album paling dinanti dan menjadi subyek pemberitaan media. Pada hari pertama rilis, Be Here Now terjual lebih dari 350.000 copy dan pada akhir minggu mencapai penjualan 696.000 copy, membuatnya menjadi album berpenjualan-tercepat dalam sejarah Inggris. Album tersebut memasuki chart Amerika Serikat Billboard 200 pada posisi 2, dengan penjualan 152.000 copy — dibawah ekspektasi 400.000 copy — yang dianggap mengecewakan. Walaupun penialaian awal media positif, begitu hype album telah hilang, Be Here Now dikritik karena dinilai "kembung" dan "dibuat-buat" dengan kebanyakan kritik fokis kepada durasi bebrapa lagu yang terlalu panjang, suara yang lebih berat, dan overproduksi.


Liam






Pada Mei 2008, Zak Starkey meninggalkan Oasis setelah merekam Dig Out Your Soul, album ketujuh mereka. Dia kemudian digantikan oleh mantan drummer The Icicle Works, Chris Sharrock untuk tour. Seperti Starkey, Chris tidak diangkat menjadi anggota resmi dan Oasis tetap beranggotakan empat orang.

Pada Juni 2008, Oasis kembali menandatangani kontrak dengan Sony BMG untuk tiga album. Oasis melakukan sesi rekaman selama beberapa bulan antara Juli dan September 2007. Mereka mengambil masa dua bulan istirahat dikarenakan kelahiran putra Noel. Oasis kembali ke studio bersama produser Dave Sardy pada 5 November 2007 dan menyelesaikan proses rekaman sekitar bulan Maret 2008. Singel pertama album tersebut adalah "The Shock of the Lightning" yang ditulis oleh Noel Gallagher. Dig Out Your Soul, album ketujuh Oasis, dirilis pada 6 Oktober dan memuncaki posisi pertama di Inggris dan posisi kelima di Amerika Serikat. Oasis memulai tour yang diproyeksikan untuk 18 bulan lamanya, dengan dukungan dari Kasabian, The Enemy dan Twisted Wheel. Namun, Noel Gallagher memberikan keterangan berlawanan mengenai rencananya terkait masa depan Oasis. Dalam sebuah wawancara, dia menyatakan bahwa dia ingin para anggota Oasis “untuk pergi dan melakukan proyek [mereka] sendiri”, sembari menambahkan “…akan menarik melihat bagaimana jadinya nanti. Bagaimana empat bagian membentuk keseluruhannya.” Meski begitu, tiga minggu pasca rilis Dig Out Your Soul, Noel menyatakan bahwa dia telah menulis materi untuk album baru. Noel mengatakan bahwa materi barunya sangat berbeda dengan materi Dig Out Your Soul. Noel juga menyatakan, walaupun tidak memberikan waktu pasti, bahwa dirinya berencana merilis album solo.

Pada 7 September 2008 ketika tampil dalam Virgin Festival di Toronto, seorang penonto memsuki panggung dan melukai Noel. Noel menderitat tiga tulang rusuk patah dan disposisi sebagai akibat serangan dan membuat Oasis membatalkan beberapa pertunjukan.

Pada 25 Februari 2009, Oasis menerima NME Award sebagai Best British Band juga untuk Tales from the Middle of Nowhere milik Noel sebagai blog terbaik.

Pada 4 Juni 2009, Oasis tampil dalam malam pertama dari tiga konser di Heaton Park, Manchester dan setelah harus meninggalkan panggung dua kali karena kerusakan generator, mereka kembali untuk ketiga kalinya dna mengumumkan petunjukan sebagai konser gratis dan membuat gembira 70.000 pemegang tiket dengan 20.000 diantarany menuntut uang kembali. Dua malam berikutnya penampilan di tampat yang sama pada 6 and 7 June terbukti menjadi sukses besar, dengan penggemar tetap datang dalam jumlah ribuan menskipun isu pengeras suara pada malam pertama dan cuaca yang berubah-ubah.

Spekulasi semakin menyebar bahwa Noel Gallagher sangat ingin menempuh karir solo hingga pada 12 Juli 2009, diumumkan oleh juru bicara Oasis bahwa hal tersebut tidak benar. Pada 28 Agustus 2009, mengikuti insiden perkelahian antar Gallagher di area belakang panggung yang dilaporkan bahwa Liam sampai merusak gitar Noel, manajer Oasis menumumkan pembatalan konser di festival Rock en Seine hanya beberapa menit sebelum konser dimulai, bersama juga dengan pembatalan seluruh tour Eropa dan sebuah pernyataan bahwa Oasis “sudah tidak ada lagi.” Dua jam kemudian sbuah pernyataan dari Noel muncul di situs Oasis tertulis bahwa “dengan with sedikit kesedihan dan kelegaan hebat…aku keluar dari Oasis malam ini. Orang boleh menulis dan berkata sesuka mereka, tapi aku benar-benar tidak bisa bekerja dengan Liam sehari lebih lama.” Pada 5 September 2009, dilaporkan bahwa Liam Gallagher berencana untuk melanjutkan Oasis meskipun tanpa kehadiran Noel.

Pada 16 Februari 2010, Oasis memenangkan sebuah penghargaan untuk kategori "Best Brit Album of the Last 30 Years" pada BRIT Awards 2012. Liam Gallagher mengambil penghargaan tersebut sendirian. Dalam bicaranya, Liam berterimakasih kepada Bonehead, McGuigan, dan Alan White, tetapi tidak kepada kakaknya, Noel. Liam kemudian melemparkan mikrofon dan penghargaannya ke penonton. Pada 15 Maret, Liam mempertahankan aksinya pada upacara penghargaan tersebut dengan mengatakan, “Aku lelah semua ini hanya tentang aku dan Noel, beberapa bulan terakhir kurang lebih hanya tentang aku dan dia jadi ku pikir adalah hal yang benar untuk menyebutkan pria lain yang bermain untuk album dan para penggemar terbaik di dunia.” Mengenai pelemparan pialanya, Liam menambahkan, “Ku pikir itu adalah sikap yang bagus untuk memberikan penghargaan tersebut kepada para penggemar, nyatanya itu disalahartikan seperti biasa.”

Time Flies... 1994–2009, sebuah album kompilasi berisikan seluruh singel Oasis, dirilis pada 13 Juni 2010. Keputusan untuk membuat kompilasi singel, termasuk urutan lagunya, diputuskan oleh Noel Gallagher, yang juga merilis sejumlah video ke YouTube terkait album koleksi tersebut.


"It was Noel who started that rumour, I’ve never said a fucking dicky bird. Fuck Oasis as far as I’m concerned and fuck Noel Gallagher. The thought of going onstage with that fucking idiot and hanging out with his daft mates, the pretend drug addicts and all his snobs from Sloane Street. Fuck that, not interested, mate. 
We’re Beady Eye all the fucking way"
Liam, 2012